Penyebab Kehilangan Memori Jangka Pendek yang Mendadak

Kehilangan ingatan jangka pendek yang tiba-tiba bisa menakutkan, baik bagi pasien maupun cinta mereka. Ini dapat memberi petunjuk tentang alasan terjadinya tiba-tiba. Jika kebingungan atau kehilangan ingatan jangka pendek terjadi tanpa sebab, Anda harus diperiksa oleh seorang profesional.

Kelumpuhan

Stroke adalah salah satu penyebab paling serius dari hilangnya ingatan jangka pendek secara tiba-tiba. Stroke atau kecelakaan serebrovaskular dapat merusak memori dengan berbagai cara. Mungkin sulit bagi seseorang untuk mempelajari hal-hal baru atau mengingat hal-hal yang dipelajari setelah serangan stroke.

Trauma kepala

Benturan kepala dapat menyebabkan kehilangan ingatan mendadak dan jangka pendek. Itu bisa dilihat meski guncangan tidak terus menerus. Misalnya, berada di daerah di mana bom meledak atau mengalami kecelakaan mobil yang parah dapat merusak otak dengan cara ini.

Penyakit Kejiwaan

Beberapa penyakit kejiwaan dapat menyebabkan kehilangan ingatan jangka pendek. Fugue disosiatif, gangguan kepribadian disosiatif, dan beberapa jenis amnesia mungkin memiliki gejala yang sesuai dengan diagnosis ini.

Kekurangan Oksigen

Kekurangan oksigen di otak dapat menyebabkan kehilangan memori jangka pendek. Ini bisa dilihat pada orang yang berisiko tersedak. Beberapa masalah pernapasan juga dapat menyebabkan penurunan laju oksigen dalam darah dan kekurangan oksigen di otak.

Infeksi

Beberapa jenis infeksi dapat menyebabkan kehilangan ingatan mendadak. Penyakit Lyme, sifilis tersier, TBC, dan AIDS dapat menyebabkan kehilangan ingatan yang parah.

Glioma

Tumor otak jinak atau ganas, tumbuh cepat atau lambat terkadang bisa menjadi penyebab hilangnya ingatan jangka pendek secara tiba-tiba.

Stres Psikologis yang Berlebihan

Stres yang parah, lebih dari yang bisa ditangani seseorang, dapat menyebabkan masalah ingatan dan gangguan mental. Hal ini biasanya terjadi pada kasus penyakit serius dan trauma (seperti penculikan, kekerasan). Insomnia yang berlebihan juga dapat menyebabkannya.

Penggunaan obat

Banyak jenis obat yang menyebabkan hilang ingatan. Antidepresan, antipsikotik, pil tidur, dan pereda nyeri adalah beberapa di antara obat-obatan ini. Genelanesthesia juga dapat mempengaruhi daya ingat, terutama pada pasien usia lanjut. Alkohol atau obat-obatan terlarang dapat merusak daya ingat dan kemampuan kognitif.

Migrain Menargetkan Perfeksionis

Tulisan Terbaru

$config[zx-auto] not found$config[zx-overlay] not found