Bagaimana cara menanam tomat dalam pot?

Menanam tomat dalam pot adalah salah satu kegiatan berkebun yang paling disukai dalam beberapa tahun terakhir. Meskipun tomat di pasaran berbahaya dan tidak ditanam dalam kondisi alami telah membuat orang-orang membutuhkan kehidupan yang lebih alami, buah dan sayuran yang dapat Anda tanam di taman atau di balkon Anda dapat memainkan peran penyelamat. Menanam stroberi, tomat, mint, dan lemon adalah salah satu aktivitas paling populer di antara buah-buahan dan sayuran ini yang akan Anda tanam di balkon dan taman.

Cara menanam tomat dalam pot, dengan metode ini, yang belakangan ini lebih menarik perhatian, Anda akan bisa menanam sayuran sendiri bahkan dengan pot kecil. Metode yang diperlukan, bahan yang digunakan, dan banyak lagi menunggu Anda di sisa artikel kami.

Metode menanam tomat dalam pot

Untuk menanam tomat dalam pot, Anda membutuhkan bahan yang sangat sedikit, banyak perhatian dan usaha. Jika Anda bertanya-tanya bagaimana cara menanam tomat dalam pot, Anda harus terlebih dahulu menyediakan bahan-bahan berikut dan kemudian bertindak sesuai dengan langkah-langkah di sisa artikel kami.

Berikut adalah bahan-bahan yang diperlukan:

-Nampan perkawinan

-Pot

-Sarung tangan

- tongkat kayu

- Pompa semprot

-Sekop

Biji

-Label taman

Untuk transplantasi:

-Lempung

Panci dan beberapa batu

-Sarung tangan

Kompos organik

Bagaimana cara menanam tomat dalam pot?

Langkah 1: Isi baki perkecambahan dengan campuran pot, buat lubang di setiap kompartemen di sana, dan tanam benih di dalam lubang.

Langkah 2: Sirami baki, beri label baki, dan tutupi dengan kertas mulsa sehingga sisi gelapnya terlihat. Setelah perkecambahan, keluarkan kertas. Suhu ideal untuk perkecambahan adalah 75 hingga 90 derajat.

Langkah 3: Saat bibit muncul, pindahkan nampan ke lokasi yang cerah; bibit membutuhkan 3 minggu untuk dipindahkan; Selama proses ini, basahi tanah secara terus menerus. Untuk menabur tomat, campurkan kompos dengan tanah subur.

Langkah 4: Pilih pot yang besar, perbaiki lubang di dasar pot dengan batu dan isi area ini dengan tanah. Ingatlah untuk membiarkan area tertentu kosong untuk penyiraman.

Langkah 5: Cabut bibit dari lapisan perkecambahan, dorong ke atas tanpa memaksa akarnya, dan tanam bibit tersebut di dalam ruang di dalam pot. Tutupi akar dengan tanah dan pastikan bibit berdiri tegak.

Langkah 6: Sirami bibit secara teratur, tetapi pastikan mereka tetap pada kelembaban tertentu. Ini akan sangat efektif di bawah sinar matahari.

Langkah 7: Posisikan tomat di tempat yang menerima setidaknya 8 jam sinar matahari di siang hari. Anda dapat memanen tomat baik saat warnanya maupun saat konsistensinya sedang.

Tips menanam tomat:

Saat menanam tomat, berhati-hatilah karena akarnya berada di bagian paling bawah.

- Jangan bersihkan daun dengan butiran tomat.

- Dengan kopi, Anda dapat mencegah penumpukan organisme berbahaya di dalam tanah dan meningkatkan laju keasaman tanah.

Saat cuaca menjadi dingin, Anda bisa mengumpulkan tomat yang masih hijau. Tomat ini tidak lagi memiliki status pematangan.

-Tanam tomat saja, hati-hati jangan sampai menanam sayuran atau buah di sampingnya.

Tulisan Terbaru

$config[zx-auto] not found$config[zx-overlay] not found