Kisah nyata Moby Dick

Dia terinspirasi oleh bangkai kapal di tahun 1920-an ketika Melville menulis Moby Dick. Buku 'In The Heart of the Sea', menceritakan tentang kejadian di Pasifik, diterbitkan di AS

Herman Melville adalah seorang pelaut muda ketika dia bertemu William Chase pada tahun 1841. Chase memiliki buku yang ditulis oleh ayahnya, Owen, tentang kecelakaan laut besar dua puluh tahun yang lalu. Owen Chase adalah kapten kedua di kapal Essex, yang diserang oleh ikan paus dan tenggelam di Pasifik pada tahun 1820. Melville terkesan dengan cerita ini dan menciptakan Moby Dick.

Karya sastra

Menurut pemberitaan yang dimuat di majalah Panorama, kapten kapalnya adalah George Pollard, kapten kedua adalah Owen Chase. Essex mencapai Kepulauan Galapagos pada tahun 1820, tempat Christopher Columbus juga lewat. Di sini, seekor paus raksasa, panjang 28 meter, menemukan kapal Essex. Paus yang menginspirasi Melville ke Moby Dick.

Ombak raksasa

Staf itu membobol tiga perahu dan mulai bertarung dengan ombak raksasa. Saat itu, lautan dan pulau-pulau di sekitarnya belum banyak dikenal. Para kru ingin mendarat, tetapi takut dengan penduduk setempat. Selama tiga bulan, harapan bersama akan keselamatan dikejar, tetapi kemudian semua orang menempuh jalannya masing-masing.

Dia memakan sepupunya

Tulisan Terbaru

$config[zx-auto] not found$config[zx-overlay] not found