Spesialis Ginekologi dan Kebidanan Rumah Sakit Sema Opr. Dr. Gülnihal Bülbül memberikan informasi.
Diagnosis kehamilan kosong, yang dikenal sebagai kehamilan air, dibuat dengan ultrasonografi. Dalam kehamilan kosong, bayi memiliki kantung dan plasenta, tetapi detak jantung embrio dan embrio tidak terlihat. Jadi kantongnya berlubang di dalamnya.
Kira-kira 5 minggu setelah periode menstruasi terakhir, embrio dapat terlihat di kantung kehamilan. Dalam kasus di mana embrio tidak terlihat, tidak perlu terburu-buru untuk mendiagnosis kehamilan kosong, dan kehamilan harus ditindaklanjuti selama beberapa minggu lagi. Setelah diagnosis definitif dibuat, pasien dianjurkan untuk menghentikan kehamilan. Tidak ada pilihan pengobatan lain. Kalaupun tidak ada aborsi, kantung bayi yang kosong akan lepas secara spontan setelah jangka waktu tertentu, dengan gejala nyeri hebat dan berdarah.
Kehamilan kosong tidak memiliki gejala, sebaliknya semua gejala kehamilan dapat terlihat. Seperti disebutkan sebelumnya, diagnosis dibuat saat embrio tidak terlihat di kantung kehamilan pada USG. Beberapa wanita yang pernah mengalami keguguran mengalami kehamilan kosong, tetapi hal ini tidak dapat didiagnosis karena tidak ada alat USG pada saat itu.
Walaupun tidak diketahui secara pasti faktor mana yang menyebabkan kehamilan kosong, diketahui bahwa hal tersebut juga terjadi karena masalah kromosom dan penyebab lingkungan. Oleh karena itu, pasien yang mengalami kehamilan kosong dianjurkan tidak hamil selama 3 bulan agar tubuhnya dapat memperbarui dirinya sendiri.
